BALIKPAPAN, Berdasarkan Musyawarah Majelis Tinggi Dewan Pendiri MTDP Laskar Merah Putih sebulan yang lalu yang berjumlah 9 orang tersebut. Resmi menetapkan H. Muhammad Arsyad Cannu sebagai Ketua Umum Markas Besar LMP periode 2019-2024 dan dikukuhkan di Kota Balikpapan. Minggu 3/11 HM Arsyad Cannu yang juga merupakan putra daerah Balikpapan sebelumnya menjabat Ketua Harian Mabes LMP. Dalam pengukuhan tersebut HM Arsyad Cannu secara simbolis diserahkan bendera pataka LMP oleh Hafaezul RA Ketua Majelis Tinggi Dewan Pendiri Laskar Merah Putih disaksikan seluruh Mada, dan kader LMP. Arsyad Cannu menyampaikan ucapan terima kasih kepada Majelis Tinggi Dewan Pendiri Laskar Merah Putih beserta seluruh jajaran LMP seluruh Indonesia termasuk pihak Kodam VI Mulawarman, Polri, Pemda, Ormas lainnya yang ikut mendukung suksesnya pelaksanaan musyawarah ini. ” Saya bersyukur bisa dipercaya memimpin Mabes LMP ini. Segera kita buat struktur badan pengurus untuk membuat agenda program kerja kedepan, ” katanya. Dia juga mengajak seluruh anggotanya untuk ikut mendukung program pemerintah pusat serta daerah kedepanmya Mari kita dukung bersama – sama program kerja pemerintah dan TNI – Polri. Termasuk isu yang sedang hangat seperti isu radikalisme, kita menolak dengan tegas terorisme serta radikalisme NKRI adalah harga mati,” tandasnya. Musyawarah yang bertemakan “LMP Mengabdi bersama Rakyat Mencapai Indonesia Unggul,” dibuka secara resmi oleh Kasdam VI Mulawarman Brigjen TNI Richard Tampubolon. Dalam sambutannya, Kasdam VI Mulawarman Brigjen TNI Richard Tampubolon menitipkan pesan, agar seluruh anggota LMP dapat menjalankan AD/ART dengan baik. “Tetap solid secara internal dan loyalitas yang tinggi. Jaga hubungan harmonis dengan ormas lain,” katanya. Kasdam menyatakan semangat dengan adanya ormas-ormas yakni menjadikan Indonesia Unggul karena seluruh ormas termasuk LMP harus bersenyawa dengan TNI Polri serta pemerintah dan masyarakat untuk mencapai cita-cita bangsa. Kasdam juga menyatakan kebanggaan atas terpilih Arsyad Cannu memimpin LMP 2019-2024. ” Bangga, cocok, egidible, berkompeten dan berkasitas semoga Laskar Merah Putih semakin maju dan sukses, ” katanya. Terhadap masih maraknya kasus radikalisme Kasdam melihat peran ormas sangat penting mengingat bahwa rasa kebangsaan, senasib sepenanggungan sebagai anak bangsa. Kita sama-sama menolak tegas paham radikalisme yang tidak sesuai dengan ideologi Pancasila,” tandasnya Kasdam juga menambahkan peran ormas harus dilaksanakan dengan menjaga kebersamaan, kondusifitas, kepedulian sosial yang harus terus dijaga dan dikembangkan kedepannya ZDH
kitamerahputih.com Rabu, 10 November 2021Jakarta, Organisasi Masyarakat Tingkat Nasional Laskar Merah Putih Komando Ketua Umum H.M Arsyad Cannu menggelar Tasyakuran MABES atas kemenangan legalitas di Minggu, 28 Mei 2023 - 01:55 WIB Tanjungpinang, NAWACITAPOST – Laskar Merah Putih LMP Tanjungpinang-Kepri yang beralamat di Km 9 Komplek Bintan Center, meskipun baru berdiri namun sudah mulai menampakkan diri di tengah-tengah masyarakat. Seperti Pelaksanaan Tournament Domino untuk umum akhir-akhir ini, siapapun boleh ikut dan dihadiahi dengan uang. Tujuannya membantu masyarakat di musim Covid-19, selain itu dapat juga mengasah kemampuan berhitung dan meminimalisir sebuah kegagalan, pemain memikirkan dan mengatur strategi untuk mengalahkan lawan. Ketua LMP Tanjungpinang M. Machruf Tan melalui Sekretaris LMP Madi Ambon mengatakan bahwa sesuai visi misi bahwa LMP adalah sebagai ormas besar di Indonesia yang siap membela kepentingan rakyat kecil, membantu masyarakat yang lemah dan tertindas dari ketidak adilan dan kesewenang-wenangan. Sekretaris LMP Madi Ambon Kota Tanjungpinang “Tidak membeda-bedakan latar belakang, etnis, suku, agama dan sosial lainnya, agar seluruh masyarakat Khususnya Kota Tanjungpinang Kepri mendapat rasa keadilan sebagai warga negara” ucap Machruf. “Sambungnya, LMP juga anti dan memerangi paham radikalisme yang berpotensi memecah belah kesatuan NKRI, serta LMP sangat menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, taat pada UUD 45, hukum sebagai panglima tertinggi, cinta kepada tanah air, bhineka tunggal ika dan bendera merah putih. Dan juga ormas LMP cinta kedamaian dan mendukung sepenuhnya kebijakan pemerintah yang sesuai dengan amanah Rakyat membangun seluruh NKRI” lanjutnya. Di tempat yang sama Ketua LMP Provinsi Kepri Surya Bone menambahkan bahwa keberadaan Laskar Merah Putih di Kepulauan Riau berdasarkan atas pemberian mandat dari Ketua Umum Markas Besar LMP Bapak H. M. Arsyad Canu pembentukan kepengurusan di Kepri. Atas dasar surat mandat itulah pembentukan kepengurusan di Kepri, yang bermitra dengan pemerintah, TNI dan Polri dengan konsep menjaga keutuhan NKRI. “Di Kepri kepengurusan cabang di Kepri baru dua Kota yakni Batam dan Tanjungpinang, selain itu menyusul, hingga sampai ke Kabupaten,” ucap Surya. Ketua LMP Kepri Surya Bone “Semoga dengan adanya LMP ini nantinya bisa membantu tugas pemerintah, membantu stabilitas keamanan, dan ekonomi masyarakat khususnya Provinsi Kepri dan sekitarnya,” lanjutnya. Beliau pun tidak lupa mengingatkan Jajarannya agar tetap sesuai dengan visi dan misi LMP serta membangun kerja sama dan silaturahmi baik itu pemerintah maupun masyarakat banyak. Yosdarson Daeli LATAR BELAKANG. Bahwa sebagaimana ditegaskan dalam pasal 20 ayat (3) Anggaran Dasar Laskar Merah Putih(Perubahan) hasil MUBESLUB, disebutkan bahwa setiap 6 (enam) bulan kepengurusan, ketua Badan Pengurus Markas Besar menyampaikan laporan kinerja di hadapan Rapat Pleno khusus dan setiap 1 (satu) tahun menyampaikan Laporan Kinerja di hadapan Rapat Paripurna Forum Orientasi dan Tatap Muka Minggu, 25 Oktober 2020 2125 Laskar Merah Putih LMP di bawah kepemimpinan Adek Erfil Manurung merupakan organisasi masyarakat skala nasional yang sah di mata pemerintah. Foto MP/Asropih - Laskar Merah Putih LMP di bawah kepemimpinan Adek Erfil Manurung merupakan organisasi masyarakat skala nasional yang sah di mata pemerintah. Hal itu berdasarkan Surat Keputusan Kementerian Hukum dan HAM Kemenkumham. Surat Keterangan Terdaftar Badan Hukum SKTBH dari Kemenkumham tertanggal 30 September 2020. "Karena Kemenkumham hanya mengakui SK atas nama perkumpulan organisasi masyarakat Laskar Merah Putih di bawah komando Ketua Umum Adek Erfil Manurung," ujar Wakil Ketua Umum OKK Markas Besar Laskar Merah Putih Chandra Bamaisyarah kepada wartawan di Jatinegara, Jakarta Timur. Baca Juga Jika Terjadi, Laskar Merah Putih Siap Ikut Perang Atas dasar itu, tegas Chandra, oknum-oknum yang mengatasnamakan ketua lain selain Adek Erfil Manurung dengan memakai atribut LMP merupakan ilegal yang tidak diakui hukum. "Di mana mereka masih memakai atribut seragam loreng, mars Laskar Merah Putih, atau mengaku sebagai Ketua Umum Laskar Merah Putih, saya nyatakan itu adalah ilegal," tegasnya. Chandra juga mengaku bahwa pihaknya memblokir sistem administrasi badan hukum online SABH. Di mana SABH ini adalah akses masuk bagi perkumpulan, paguyuban atau organisasi untuk mendapatkan suatu pengakuan di mata pemerintah. "Kami tidak ingin ada oknum-oknum di luar sana yang berusaha masuk ke Kemenkumham untuk mendaftarkan diri memakai kemiripan nama organisasi kami, memakai atribut atau seragam dari organisasi kami, dan mengaku-ngaku sebagai pimpinan dari organisasi yang kami miliki," jelasnya. Baca Juga Jaga NKRI, Laskar Merah Putih Deklarasi Dukung Jokowi-Amin Chandra menerangkan, Kemenkumham menyarankan jika masih ada oknum yang mengakui kepemimpinan dalam organisasi LMP agar melakukan somasi terbuka, dan langkah selanjutnya adalah melakukan upaya-upaya proses laporan secara hukum. "Karena Laskar Merah Putih ini organisasi masyarakat independen skala nasional yang masih clear and clean dimata pemerintah, jadi wajar jika ada oknum-oknum yang ingin mencoba merebut kekuasaan dalam organisasi ini," tutupnya. Asp Baca Juga Laskar Merah Putih akan Sweeping Warga Australia Berita Lainnya Jaga NKRI, Laskar Merah Putih Deklarasi Dukung Jokowi-Amin Fadli Zon Reforma Agraria Tidak Pantas Ditangani LSM Polisi Tangkap 23 Pelaku Kerusuhan LSM vs Ormas Rebutan Kelola Limbah, Dua Kelompok LSM Saling Serang Puluhan Anggota LSM Rebut Lahan Gula Pemerintah Tag Laskar Merah Putih Lembaga Swadaya Masyarakat Berita Jumat, 19 Februari 2016 0525 LAINNYA DARI MERAH PUTIH LAINNYA DARI MERAH PUTIH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BADAN PENGURUS MARKAS BESAR LASKAR MERAH PUTIH MEMBACA : 1. Berita Acara Sidang Paripurna IV tanBalikpapan, ANTARA - Musyawarah Majelis Tinggi Dewan Pendiri Laskar Merah Putih MTDP LMP, Minggu resmi menetapkan Arsyad Cannu sebagai Ketua Umum Markas Besar Mabes LMP periode 2019-2024. Arsyad memimpin 34 markas daerah dari seluruh Indonesia. Jabatan ketua umum markas besar sama dengan jabatan ketua umum pengurus pusat di organisasi kemasyarakatan lainnya. Pemilihan dilakukan secara musyawarah oleh MTDP LMP yang berjumlah 9 orang di Hotel Gran Senyiur, Balikpapan Minggu 3/11. Sebelumnya ada acara dialog membahas persoalan-persoalan kebangsaan. Dalam dialog yang dilanjutkan pemilihan dan kemudian pelantikan ketua umum terpilih tersebut juga hadir Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Balikpapan lainnya. LMP adalah organisasi masyarakat yang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan. Organisasi ini juga dikenal kerap membantu aparat keamanan menjaga ketertiban. Arsyad Cannu adalah pengusaha asal Balikpapan. Sebelumnya ia juga adalah Ketua Harian Mabes LMP. Dari kanan, Kepala Staf Kodam VI Mulawarman Brigjen TNI Richard Tampubolon kanan, Ketua Umum Laskar Merah Putih LMP Arsyad Cannu, Ketua MTDP LMP Hafaezul RA, dan paling kiri Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi di acara pembukaan Munas LMP di Ballroom Hotel Gran Senyiur, Balikpapan, Minggu 3/11. iANTARA/HO “Ini amanah yang tidak ringan, tapi saya akan berikan yang terbaik,” kata Arsyad Cannu. Program pertamanya adalah rapat kerja badan pengurus untuk membuat program kerja organisasi hingga lima tahun ke depan. Termasuk dalam program kerja LMP adalah mendukung program pemerintah pusat dan daerah. Secara lebih khusus, sebagai organisasi dengan dasar nasionalisme, Arsyad Cannu menegaskan bagi LMP, Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah hal yang tidak bisa ditawar lagi. “NKRI harga mati!” tandasnya. Sebelumnya musyawarah yang bertemakan "LMP Mengabdi bersama Rakyat Mencapai Indonesia Unggul" tersebut dibuka resmi oleh Kepala Staf Kodam VI Mulawarman Brigjen TNI Richard Tampubolon. Brigjen Richard menitipkan pesan agar seluruh anggota LMP dapat menjalankan AD/ART dengan baik. “Tetap solid secara solid dengan ormas lainnya,” katanya. Ia juga mengucapkan selamat kepada Arsyad Cannu. “Sangat berkompeten dan berkapasitas untuk memimpin Laskar Merah Putih,” tegas Brigjen Richard. Pewarta Novi AbdiEditor Triono Subagyo COPYRIGHT © ANTARA 2019